Taman Nasional Wakatobi, merupakan salah satu dari 50 taman nasional di Indonesia, terletak di Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara.
Taman nasional ini memiliki luas sekitar 1,39 hektare, kedalaman air di taman nasional ini bervariasi, bagian terdalam mencapai 1 Km di bawah permukaan air laut. Taman Nasional Wakatobi saat ini menjadi pusat penelitian bawah laut dunia.
Gugusan Kepulauan Wakatobi memiliki alam yang masih asli, tenang dengan air laut yang segar, gua-gua bawah laut yang saling berdekatan satu sama lain yang disuguhkan khusus untuk pecinta alam sejati.
Gugusan terumbu karang dapat dijumpai ratusan jenis dari puluhan family yang terletak di sepanjang ratusan kilometer garis pantai.
Wakatobi memiliki hampir 100 spesies ikan berwarna warni, raja udang erasia dan beberapa jenis penyu yang sering bertelur di pantai. Juga terdapat berbagai jenis burung laut yang bertengger di karang.
Meski menyelam bisa dilakukan setiap saat, tetapi April dan Desember adalah bulan paling baik untuk melakukan penyelamatan karena cuacanya sangat bagus.
Di samping menyelam dan snorkling di pantai juga disediakan khusus motor selam, tour snorkling dan penjelajahan di kepulauan. Sebuah kawasan kecil yang berlokasi di samping pulau Tomia seluas 8 km2, bernama Pulau Tolandona (Pulau Onernobaa) memiliki keunikan karena pulau ini dikelilingi taman laut yang indah.
Jika Anda ingin berkunjung ke Wakatobi, pada Juli-September ombak bisa setinggi gunung. Namun, bagi Anda yang berjiwa petualang, ombak besar tidak menjadi halangan untuk mengunjungi gugusan kepulauan di antara Laut Banda dan Laut Flores ini.
Ke lokasi Taman Nasional Wakatobi, sebaiknya melalui Bau-bau, kemudian ke Lasalimu menggunakan kendaraan roda empat dengan waktu tempuh sekitar dua jam. selanjunya ke Pulau Wangi wangi – Wanci (Ibu Kota Kabupaten Wakatobi) perjalanan ditempuh menggunakan kapal laut dengan waktu tempuh sekitar satu jam perjalanan.
sumber : http://gayahidup.inilah.com/read/detail/1102392/wakatobi-wisata-bagi-para-petualang