Diketawai Hantu, Biduan Lari Tanpa Bra
Para tamu penting Pemkab Lumajang kerap diinapkan di Guest House (rumah penginapan) di samping timur peringgitan rumah dinas Bupati di kawasan Pendopo Bupati Lumajang. Nah, Guest House ini banyak para tamu yang digoda dan dinampaki oleh hantu orang tua dengan kumis dan jenggot putih memanjang.
Keangkeran Guest House sudah tidak lagi diragukan dan dipertanyakan lagi baik pegawai pendopo, petugas keamanan dan pejabat di Lumajang. Karena para tamu kerap dinampaki dan digoda oleh hantu yang satu ini.
"Pokoknya tamu yang menginap di guest house sering dinampaki oleh hantu orang tua yang satu ini," ungkap Mbak Um, pegawai rumah tangga pendopo dan kerap mengurusi segala sesuatu bagi tamu, saat menceritakan pada beritajatim.com, Senin (20/12/2010).
Sejumlah para tamu yang menginap di Guest House kerap mendegar suara orang tua tertawa, mengetuk pintu dan menyembunyikan barang bawaan tamu. Untuk hantu penghuni Guest House tidak memperdulikan waktu untuk menganggu dan mengoda baik siang maupun malam hari.
"Pokonya hantu Guest House tak pandang bulu untuk menganggu, baik tamu dan pegawai di pendopo," terangnya.
Kejadian pernah menimpa pimpinan kementerian perhubungan pernah dikunci dalam kamar. Uniknya, saat ajudannya membuka pintu dari luar, pintu ternyata tidak dikunci.
Ada yang lebih lucu, hantu orang tua ini pernah mengamati seorang penyanyi asal Probolinggo yang sedang ganti pakaian di salah satu kamar Guest House sambil cekikikan.
"Pernah ada penyanyi yang menginap di Guest House dilihati saat ganti pakai dilihati oleh hantu pak tua sambil tertawa cekikikan, dan sang penyanyi lari sampai lupa pakai Bra, saking ketakutan," ungkap Mbak Um yang tertawa sambil menceritakan kejadian ulah hantu pak Tua itu.
Hantu di Guest House kerap menggoda pegawai yang mempersiapkan kedatang tamu yang ingin menginap dengan menyembunyikan banyal dan kunci. Setelah dicari 1 jam oleh para pegawai dan petugas keamanan, bantal dan kunci kembali ke tempat semula.
"Hantu tua di Guest sangat jorok, kadang mengeluarkan bau pesing," jelasnya Mbak Um.
Bahkan para pegawai panti PKK yang berada di belakang kerap pulang lebih awal di malam Jumat. Dikarenakan hantu sering mandi di salah satu kamar mandi di ruang pertemuan PKK.
"Kalau ada suara orang mandi di toilet dan didatangi kerap tidak ada," ungkap Um.
Sejumlah mahlus halus di setiap ruang kawasan Pendopo selalau berbeda. Untuk di ruang tamu peringgitan hantu dengan berpenampakan badan dan wajah hitam dan pernah diketahui oleh Bupati Lumajang, Sjahrazad Masdar saat sedang nonton televisi. Ada lagi di Pohon Kelengkeng di depan Mushola Baitur Rohim sering ada penampakan hantu perempuan dan laki-laki.
"Hantu di Pendopo bisa meniru gaya dan suara pegawai pendopo," jelasnya.
Meskipun banyak jenis hantu yang mendiami di ruang dan bangunan di pendopo, para ajudan Bupati, bagian rumah tangga, tukang kebuh dan Petugas keamanan mengaku tidak takut. Mereka menganggap para mahluk halus yang ada dipendopo merupakan sisi lain kehidupan mistis.
"Kami tidak merasa terganggu dan takut, mungkin mahlus halus di pendopo ingin mendapat pengakuan dari manusia yang ada di sini," pungkas Mbak Um yang diiyakan sejumlah petugas keamanan dan ajudan bupati yang sering ke Pendopo. [beritajatim.com]